Independensi dan Akuntabilitas Ombudsman Republik Indonesia dengan Instrumen Westminster Foundation for Democracy (WFD)
Keywords:
Ombudsman Republik Indonesia, Independensi, Akuntabilitas, Kekuasaan, KontrolAbstract
Tulisan ini membahas mengenai bagaimana independensi dan akuntabilitas Ombudsman Republik Indonesia (ORI) dalam menjalankan tugasnya terhadap potensi intervensi dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Metode yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data studi kepustakaan, dan teknik analisis data melalui teknik deskriptif analitis kualitatif. Berdasarkan penilaian melalui Instrument Institutional design and governance, Actual autonomy in exercising its mandate dari Westminster Foundation For Democracy (WFD) terdapat beberapa penilaian independensi dan akuntabilitas yang rendah, yaitu pada: (1) sufficiency of financial resources for performing its functions; (2) extent of autonomy to generate its own financial revenues; (3) security and stability of budget during past three years; dan (4) stability of staff and extent of staff turn-over. Ke depan ORI harus memperbaiki beberapa skor rendah independensi dan akuntabilitas dengan relasi kelembagaannya kepada DPR.
Abstract
This paper discusses the independence and accountability of the Ombudsman of the Republic of Indonesia (ORI) in carrying out their duties regarding potential intervention from the People’s Representative Council (DPR). A method is a qualitative approach, with library research data collection techniques and data analysis techniques through qualitative analytical descriptive techniques. Based on an assessment through the Instrument Institutional design and governance, Actual autonomy in exercising its mandate from the Westminster Foundation For Democracy (WFD), there are several assessments of independence and low accountability, namely on: (1) sufficiency of financial resources for performing its functions; (2) the extent of autonomy to generate its financial revenues; (3) security and stability of the budget during the past three years; and (4) stability of staff and extent of staff turn-over. In the future, ORI must improve several low scores on independence and accountability with its institutional relationship with the DPR.
Keywords: Ombudsman of the Republic of Indonesia, independence, accountability, Power, Control
References
Bivins, Thomas H. "Responsibility and accountability." Ethics in public relations: Responsible advocacy (2006): 19-38.
Kadarsih, Setiadjeng. "Tugas dan wewenang Ombudsman Republik Indonesia dalam pelayanan publik menurut UU No. 37 Tahun 2008." Jurnal Dinamika Hukum 10, no. 2 (2010): 175-182.
Nurtjahjo, Hendra. "Lembaga, Badan, Dan Komisi Negara Independen (State Auxiliary Agencies) Di Indonesia: Tin. Jauan Hukum Tata Negara." Jurnal Hukum & Pembangunan 35, no. 3 (2005): 275-287.
Ombudsman Republik Indonesia. Laporan Tahunan 2008. Jakarta: Ombudsman Republik Indonesia, 2008. https://ombudsman.go.id/produk/unduh/150/SUB_LT_5a1ea951d55c4_file_20180117_154315.pdf.
Ombudsman Republik Indonesia. Laporan Tahunan 2017. Jakarta: Ombudsman Republik Indonesia, 2017. https://ombudsman.go.id/produk/unduh/210/SUB_LT_5a1ea951d55c4_file_20180628_101913.pdf.
Ombudsman Republik Indonesia. Laporan Triwulan II Tahun 2018 Ombudsman Republik Indonesia. Jakarta: Ombudsman Republik Indonesia, 2018. https://ombudsman.go.id/produk/unduh/219/LTR_file_20181012_092518.pdf.
Peters, B. G., dan J. Pierre., “Handbook of Public Policy,” Handbook of Public Policy (2006): 1–512.
Pratiwie, Dinny Wirawan. "Urgensi Keberadaan Ombudsman Republik Indonesia dalam Rangka Mewujudkan Good Governance (Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman Republik Indonesia)." Yuriska: Jurnal Ilmiah Hukum 4, no. 1 (2012): 63-79.
Reif, Linda C. The ombudsman, good governance, and the international human rights system. Martinus Nijhoff Publishers, 2004.
Sherlock, Stephen. "Combating corruption in Indonesia? The ombudsman and the assets auditing commission." Bulletin of Indonesian Economic Studies 38, no. 3 (2002): 367-383.
Solechan, Solechan. "Memahami Peran Ombudsman Sebagai Badan Pengawas Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Indonesia." Administrative Law and Governance Journal 1, no. 1 (2018): 67-89.
Thynne, Ian, dan John Goldring. Accountability and control: Government officials and the exercise of power. Sydney: Law Book Company, 1987.
Warokka, Mikhael. "Peran Ombudsman Dalam Pengawasan Pelayanan Publik Yang Bebas Dari Korupsi, Kolusi Dan Nepotisme." Lex Privatum 5, no. 1 (2017): 97-104.
Wibawa, Herry. "Pengawasan Ombudsman Terhadap Penyelenggara Negara Dan Pemerintahan (Studi Perbandingan Dengan Pengawasan Peratun)." PhD diss., Universitas Diponegoro, 2010.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2018 Author(s)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.